Selasa, 20 April 2010

PERIAPENDISITIS INFILTRAT

PENGERTIAN
Periapendisistis infiltrat adalah suatu peradangan yang disertai adanya pembesaran pada apendiks periformis yang merupakan asaserbasi dari proses peradangan akut, yang belum tertangani secara adekuat. (Tabrani, 1998 hal. 788). Apendiks periformis merupakan saluran kecil dengan diameter kurang lebih sebesar pensil dengan panjang 2 - 6 inci. Lokasi apendik pada daerah illiaka kanan, di bawah katup iliacecal, tepatnya pada dinding abdomen di bawah titik Mc Burney.

ETIOLOGI
• Ulserasi pada mukosa
• Hiperplasi limfoid
• Obstruksi pada colon oleh fecalit (faeses yang keras)
• Pemberian barium
• Berbagai macam penyakit cacing
• Tumor
• Striktur karena fibrosis pada dinding usus
• Variasi anatomik

PATOFISIOLOGI
Apendik belum diketahui fungsinya, merupakan bagian dari sekum. Peradangan pada apendik dapat terjadi oleh adanya ulserasi dinding mukosa atau obstruksi lumen (biasanya oleh fecolif/faeses yang keras). Akibat penutupan lumen periformis , terjadi peningkatan tekanan intraluminal, terjadi edema, iskemik, bakteri sehingga timbul peradangan, dimana dalam waktu 24-36 jam jika daya tahan tubuh klien bagus tidak terjadi perforasi akan tetapi dapat terus berkembang semakin membesar sehingga tampak adanya timbunan massa dalam lumen (infiltrat) (RSUP. Sanglah, 1997 ) dan bila proses ini berlangsung terus-menerus organ disekitar dinding apendik terjadi perlengketan dan akan menjadi abses (kronik), dimana pada kondisi ini tidak selalu menimbulkan nyeri di daerah abdomen. Peritonitis merupakan komplikasi yang sangat serius..

INSIDEN
Periapendisitis infiltrat sering terjadi pada usia tertentu dengan range 20-30 tahun. Pada wanita dan laki-laki insidennya sama kecuali pada usia pubertas dan usia 25 tahun wanita lebih banyak dari laki-laki dengan perbandingan 3 : 2. Angka kematian berkisar 2-6 %, 19 % kematian jika terjadi pada wanita hamil, dan pada anak kurang dari 2 th tingkat hingga 20 %.

PENCEGAHAN
Pencegahan pada apendisitis infiltrat yaitu dengan menurunkan resiko obstruksi atau peradangan pada lumen apendik atau dengan penanganan secara tuntas pada penderita apendisitis akut. Pola eliminasi klien harus dikaji, sebab obstruksi oleh fecalit dapat terjadi karena tidak adekuatnya diit serat, diit tinggi serat.
Perawatan dan pengobatan penyakit cacing juga meminimalkan resiko. Pengenalan yang cepat terhadap gejala dan tanda apendisitis dan apendisitis infiltrat meminimalkan resiko terjadinya gangren, perforasi, dan peritonitis.

0 komentar:

Posting Komentar